Harus Hitam di Atas Putih
Kejengkelan Ibu karena Fay yang hobi merusak barang-barang, mulai bisa dikomunikasikan. Titik terang itu muncul setelah kami mendiskusikannya dengan tim terapis Fay.
Kami disarankan untuk melakukan "komunikasi transaksional" dengan Fay secara tertulis atau divisualisasikan, seperti contoh berikut ini:
Alhamdulillah, Fay menuruti kesepakatan yang kami buat, dan cuma sekali Fay melanggarnya. Tapi Fay langsung merasakan akibatnya; hukuman!
Hukuman yang efektif bagi Fay adalah ditariknya kesenangan yang dia sangat minati saat ini, yaitu bermain laptop dan pergi ke Menara Kuningan.
Sekarang tampak hasilnya; Fay mulai menuruti daftar atau check list itu, karena -seperti dibilang oleh terapisnyap Fay lebih memahami komunikasi lewat visual. Semuanya harus tertulis "hitam di atas putih". :D
Kami disarankan untuk melakukan "komunikasi transaksional" dengan Fay secara tertulis atau divisualisasikan, seperti contoh berikut ini:
Alhamdulillah, Fay menuruti kesepakatan yang kami buat, dan cuma sekali Fay melanggarnya. Tapi Fay langsung merasakan akibatnya; hukuman!
Hukuman yang efektif bagi Fay adalah ditariknya kesenangan yang dia sangat minati saat ini, yaitu bermain laptop dan pergi ke Menara Kuningan.
Sekarang tampak hasilnya; Fay mulai menuruti daftar atau check list itu, karena -seperti dibilang oleh terapisnyap Fay lebih memahami komunikasi lewat visual. Semuanya harus tertulis "hitam di atas putih". :D
Labels: check list, daftar, Fay, kesepakatan
2 Comments:
At 5:18 PM,
Unknown said…
Wah, alhamdulillah Fay mau diajak nego ya teh :)
At 8:51 AM,
Anonymous said…
Cara Manjur mengatasi anxiety atau kecemasan
Post a Comment
<< Home