Difoto untuk Rapor
Fay tadi pagi di sekolah belajar Pendidikan Agama Islam. Biasa, latihan mengisi soal berupa isian. Setelah itu, Bahasa Indonesia. Tapi, belum selesai pelajaran itu, Bu Guru Ida menyuruh anak-anak difoto untuk keperluan rapor dan administrasi sekolah --yang selama ini fotonya tidak seragam, dari segi ukuran maupun warna, ada yang hitam-putih dan berwarna.
Anak-anak pun ngantri untuk difoto. Tadinya saya mau bilang sama Bu Guru, agar Fay didahulukan, karena tak akan bisa diam selama menunggu. Tapi ternyata Bu Guru sudah memakluminya. Fay dapat giliran pertama difoto.
Tukang fotonya bilang, Fay --yang difoto sambil berdiri-- tak usah dipegangi. Dan ternyata dia bisa berdiri mengahadap kamera. Ternyata pemotretan pertama gagal, karena Fay tiba-tiba ajrut-ajrutan (melompat-lompat). Lalu diulangi kembali, dan berhasil. Tapi, saya belum tau, hasilnya bagus apa nggak.
Karena difotonya urutan pertama, pulangnya juga jadi nomor satu deh. :)
Masing-masing anak dapat empat foto ukuran 3 x 4. Nanti mereka ditagih uang foto sebesar Rp 7.500.
O ya. Ayahnya Fay dapat kabar dari temennya Tante Icha (reporter TV7 yang menayangkan liputan tentang Fay itu), Tante Icha yang suka menolong itu masih mencari CD liputan tentang program yang menanyangkan Fay tempo hari. Mudah-mudahan ketemu ya Te Icha, biar kami semua bisa nonton rekaman siarannya. :)
Anak-anak pun ngantri untuk difoto. Tadinya saya mau bilang sama Bu Guru, agar Fay didahulukan, karena tak akan bisa diam selama menunggu. Tapi ternyata Bu Guru sudah memakluminya. Fay dapat giliran pertama difoto.
Tukang fotonya bilang, Fay --yang difoto sambil berdiri-- tak usah dipegangi. Dan ternyata dia bisa berdiri mengahadap kamera. Ternyata pemotretan pertama gagal, karena Fay tiba-tiba ajrut-ajrutan (melompat-lompat). Lalu diulangi kembali, dan berhasil. Tapi, saya belum tau, hasilnya bagus apa nggak.
Karena difotonya urutan pertama, pulangnya juga jadi nomor satu deh. :)
Masing-masing anak dapat empat foto ukuran 3 x 4. Nanti mereka ditagih uang foto sebesar Rp 7.500.
O ya. Ayahnya Fay dapat kabar dari temennya Tante Icha (reporter TV7 yang menayangkan liputan tentang Fay itu), Tante Icha yang suka menolong itu masih mencari CD liputan tentang program yang menanyangkan Fay tempo hari. Mudah-mudahan ketemu ya Te Icha, biar kami semua bisa nonton rekaman siarannya. :)
0 Comments:
Post a Comment
<< Home