Hari Pertama di SMP
BizSmart --yang merupakan singkatan dari "business" dan "smart", karena mengajarkan teori dan praktek berbisnis-- tak lain adalah "SMP Kebon Maen", bagian dari Sekolah Komunitas Kebon Maen, mulai dari TK sampai SD. Selain tingkat SMP (disebut pula kelas 7, 8, dan 9), Bizmart juga ada SMK-nya (kelas 10, 11, dan 12), yang berbasis bisnis.
Di sana tak ada MOS (masa orientasi studi), apalagi perploncoan dari senior kepada yunior, dengan mengenakan pakaian atau asesoris yang aneh-aneh. Di BizSmart, Fay hanya diminta datang memakai pakaian bebas "sesuai syar'i" alias baju muslimah. Bahkan Fay tak perlu membawa tas dan buku. Lenggang kangkung saja. Nyantai deh.
Tadi pagi, begitu tiba di sekolah, shadow teacher Fay yang baru, namanya Bu Yuyun, langsung menyambut. Bu Yuyun adalah shadow teacher yang ditunjuk sekolah, yang membimbingg dua murid berkebutuhan khusus. Mudah-mudahan Fay cocok dan nyaman dengan Bu Yuyun, seperti dengan Bu Diana, shadow Fay di SDIT Ruhama.
Di kelas 7 cuma ada lima murid, dua di antaranya murid berkebutuhan khusus (termasuk Fay). Suasana belajar dan mengajarnya begitu nyantai. Guru dengan murid bahkan bersikap seperti dengan temannya saja. Pokoknya tak ada tekanan. Fun saja.
Setelah acara perkenalan semua murid (dari SMP sampai SMK), sambil duduk membentuk lingkaran, dilanjutkan muroja'ah (mengulang-ulang hafalan Al-Qur'an). Lalu murid-murid dibagi sesuai kelas masing-masing, dan berkumpul di bawah teduhnya pohon di seberang sekolah.
Ya, di seberang sekolah, selain ada pohon-pohon pelindung, juga ada lapangan beton yang sangat luas, juga lapangan tenis.
Sekitar jam 11.30 dilanjutkan makan siang bersama secara parasmanan. Selesai makan, masing-masing diwajibkan mencuci piring sendiri-sendiri. Setelah itu, pulang deh. "SMP" (sehabis makan pulang) benerrr...
Oya, lokasi sekolah Fay, bukan di Cibinong, melainkan di Jatijajar, Kota Depok. Hanya beda blok dengan SD tempat Fay bersekolah, SDIT Ruhama. Malah, BizSmart agak berjauhan dengan lokasi "induknya", Sekolah Komunitas Kebon Maen.
Sebenarnya Fay kecewa dengan lokasi sekolah di Jatijajar, karena tidak ada ayunan --permainan kesukaannya-- seperti di Kebon Maen. Ya iya lah Fay, kan sekarang sudah SMP, masa maen ayunan melulu...
Tapi Fay langsung nyengir gembira, ketika tahu hari Jumat besok bisa ke Kebon Maen di Cibinong, untuk persiapan kemping selama tiga hari, dari Selasa sampai Kamis, di Puncak.
Waaa syenangnya baru masuk sekolah langsung ada acara kemping. Sesuai lah dengan uang kegiatannya yang mahal banget. Ayah dan ibu harus nabung tiap bulan khusus untuk mengumpulkan uang kegiatan yang dibayarkan setahun sekali itu.
0 Comments:
Post a Comment
<< Home