Amazing Fay

Catatan Harian Fairuz Khairunnisa'

Sunday, November 23, 2014

Harus Hitam di Atas Putih

Kejengkelan Ibu karena Fay yang hobi merusak barang-barang, mulai bisa dikomunikasikan. Titik terang itu muncul setelah kami mendiskusikannya dengan tim terapis Fay.

Kami disarankan untuk melakukan "komunikasi transaksional" dengan Fay secara tertulis atau divisualisasikan, seperti contoh berikut ini:



 Alhamdulillah, Fay menuruti kesepakatan yang kami buat, dan cuma sekali Fay melanggarnya. Tapi Fay langsung merasakan akibatnya; hukuman!

Hukuman yang efektif bagi Fay adalah ditariknya kesenangan yang dia sangat minati saat ini, yaitu bermain laptop dan pergi ke Menara Kuningan.

Sekarang tampak hasilnya; Fay mulai menuruti daftar atau check list itu, karena -seperti dibilang oleh terapisnyap Fay lebih memahami komunikasi lewat visual. Semuanya harus tertulis "hitam di atas putih". :D 

Labels: , , ,

Thursday, November 06, 2014

Fay Merusak Barang-barang, Sakitnya Tuh di Sini!

Sebenarnya sudah lama Fay punya "hobi" merusak barang-barang, dan ini membuat kedua ortunya frustrasi. Kebiasaan buruknya itu timbul tenggelam. Setelah lamaaa sekali tak kelihatan, daya rusaknya mulai lagi dipertunjukkan.

Dan kali ini daya rusaknya sangat dahsyat, padahal segala benda tajam atau yang bisa dipakai merusak, seperti pisau, gunting, pacul, arit, gergaji, gunting rumput, anak kunci, bahkan pulpen, sudah kami amankan.

Pada malam hari, saat Fay waktunya tidur, kala lampu kamar sudah dimatikan, tak terdengar suara, senyaplah seolah-olah sang penghuni kamar sudah terlelap dibuai mimpi.

Padahal .... di tengah malam hingga dinihari, tiba-tiba Fay ribut berteriak-teriak, atau menggedor-gedor pintu, meminta minum. Minum (sedikit air bening) sebenarnya hanyalah alasan, untuk meminta "ritual" diselimuti ayahnya di diberi ucapan selamat tidur oleh ayahnya, sebelum dia tidur beneran.

Tapi, ketika pintu kamar dibuka dan lampu dinyalakan, ya ampuuuun! Di lantai kamar berlebaran benang-benang yang tadinya berbentuk baju, celana, celana dalam, BH ... Dan itu dilakukannya setiap malam! Berganti-ganti malam ini bajunya yang jadi benang, besoknya celananya, selanjutnya BH-nya, (itu semua, benda-benda yang sedang dan masih dia pakai loh ....).

Ya jelas, habis lah lama-lama pakaian dia kalo setiap hari ada yang dirusak.

Rabu, 5 November 2014 adalah jadwal terapi Fay di YIPABK, Menara Kuningan, pada jam 10.00 sampai 13.00. Berarti berangkat dari Sasakpanjang jam 8.00 (dua jam sebelumnya) dan sampai rumah sekitar jam 15.00 (atau dua jam setelah terapi selesai). Karena Fay terapi diantar Ayahnya dengan dibonceng sepeda motor, berarti Ibu punya waktu untuk ke Depok membeli barang-barang keperluan Fay, yang sudah dirusak Fay.

Jadi berangkatlah Ibu ke ITC Depok di sebelah Terminal Depok. Pagi-pagi, saat gerai baru buka, Ibu membeli tiga celana panjang buat Fay. Setelah itu ke Carrefour membeli keperluan RT yang tidak dijual di warung Bu Alip -warung langganan di belakang rumah. Setelah itu, ke D-Mall untuk membeli BH Fay, yang juga sudah habis dirusaknya. Dari D Mall, Ibu mampir dulu ke Ramayana (di seberang ITC Depok). Tadinya mau cari training buat Fay, tapi tak dapat, malah dapat celana panjang lagi. Dari Ramayana naik angkot 05 langsung ke Citayam.

Tiba di rumah hampir setengah 2. Begitu masuk rumah, buka pintu dan merogoh saku celana panjang.... lah kok ada kartu penitipan barang di Carrefour? Waduh! Hiks cape deh Ibu kalau harus balik lagi, di tengah hari yang panas menyengat itu. Tapi mau nggak mau, kalau barang belanjaan ingin terselamatkan, Ibu harus balik lagi ke Carrefour.

Setelah shalat dzuhur, baru deh berangkat. Kali ini membawa si Beaty hingga belakang Stasiun Citayam. Eh, di jalan ketemu motor yang membawa Fay dan ayahnya, yang baru pulang terapi. Fay dan Ayahnya pulang, aku terus meneruskan perjalanan.

Singkat cerita, setelah mengambil barang yang dititipkan, aku langsung pulang lagi. Pas ashar, aku tiba di rumah. Cape banget sih. Tapi lebih cape lagi hati ini, waktu suami nunjukkin sepatu cantik Fay, kulit warna merah yang kubelikan belum lama ini sudah dirusaknya. Capenya tuh di sini Fay! (sambil nunjuk jantung).

Keterangan: foto sepatu cantik Fay yang baru saja dibelikan, kemudian dirusaknya. Kini sudah diperbaiki kembali oleh Ayahnya dengan cara dijahit.

Labels: , ,